Analisis Pengaruh Pour Point Depressant (PPD) dalam Crude Oil Berdasarkan Eksperimental dan Studi Komputasi
Abstract
ABSTRAK
Salsabil Sabilla Putri. 105121014. Analisis Pengaruh Pour Point Depressant
(PPD) dalam Crude Oil Berdasarkan Eksperimental dan Studi Komputasi.
Penelitian Tugas Akhir ini menganalisis mekanisme molekuler pour point
depressant (PPD) berbasis xylene dan linoleic acid (LA) dalam menghambat
pembentukan kristal wax pada crude oil melalui pendekatan simulasi dinamika
molekul (MD) dan penentuan interaksi spesifik dengan pendekatan COSMO-RS.
Sistem crude oil dimodelkan dengan lima jenis n-alkana (C15-C36), sedangkan PPD
diformulasikan dari xylene (nonpolar, aromatik) dan LA (rantai lurus dengan gugus
polar). Analisis dilakukan terhadap perubahan morfologi sistem, nilai koefisien
difusi, mean square displacement (MSD), wax appearance temperature (WAT),
serta excess enthalpy (HE). Hasil menunjukkan bahwa penambahan PPD
menghambat agregasi wax, meningkatkan mobilitas molekul, dan menurunkan
WAT. Kontribusi xylene melalui interaksi van der Waals (HE vdW) memfasilitasi
disrupsi kristal, sedangkan LA memperkuat tolakan elektrostatik (HE MF). Integrasi
metode MD dan COSMO-RS berhasil mengungkap hubungan antara struktur
molekul PPD dengan kestabilan termodinamika dan perilaku fasa sistem, serta
menawarkan pendekatan prediktif yang efisien untuk desain aditif crude oil.