Identifikasi dan Analisis Bottleneck Pada Transportasi Fluida di Jaringan Pipa Produksi: Studi Kasus di Pt Pertamina Hulu Energi Oses
Abstract
Transportasi fluida hidrokarbon dari sumur menuju fasilitas permukaan sering menghadapi hambatan berupa bottleneck, terutama akibat pola aliran multifasa yang tidak stabil seperti slugging, serta akumulasi endapan dalam pipa. Studi ini dilakukan di jaringan pipa produksi PT Pertamina Hulu Energy OSES dengan tujuan mengidentifikasi titik-titik bottleneck, menganalisis penyebabnya, serta menyusun strategi mitigasi teknis yang tepat. Penelitian menggunakan pendekatan studi kasus kuantitatif berbasis pemodelan simulasi dengan perangkat lunak PIPESIM. Data aktual dari lapangan dimasukkan ke dalam model digital jaringan pipa untuk dilakukan analisis nodal dan simulasi aliran. Hasilnya menunjukkan bahwa terdapat tujuh segmen pipa yang mengalami bottleneck, yang ditandai dengan perbedaan signifikan antara laju alir simulasi dan data aktual. Penyebab utamanya adalah peningkatan kekasaran permukaan pipa serta akumulasi endapan seperti wax dan scale. Strategi mitigasi yang digunakan adalah flushing bertekanan tinggi. Setelah mitigasi, terjadi peningkatan laju alir fluida, dengan peningkatan paling signifikan tercatat pada Platform G sebesar +342,43 STB/d. Dengan demikian, metode flushing terbukti efektif dalam mengatasi hambatan aliran dan meningkatkan efisiensi sistem produksi.
Kata kunci: Bottleneck, Pipa Produksi, Flow Assurance, Nodal Analisis, High- Pressure Flushing