dc.contributor.author | Ramadhani, Siti Aulia | |
dc.date.accessioned | 2025-08-12T09:23:04Z | |
dc.date.available | 2025-08-12T09:23:04Z | |
dc.date.issued | 2024-01-19 | |
dc.identifier.uri | https://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/14585 | |
dc.description | Kerja praktik ini dilaksanakan pada Proyek Pembangunan Jembatan Akses Taman Kawasan Center Point of Indonesia (CPI) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, yang dikerjakan oleh CV. Gemilang Utama. Tujuan kegiatan ini adalah untuk mempelajari secara langsung proses pekerjaan pondasi tiang pancang serta menganalisis kapasitas daya dukung tiang tunggal dan tiang kelompok berdasarkan data Standard Penetration Test (SPT) menggunakan metode Luciano Decourt. Kegiatan kerja praktik meliputi pembersihan dan persiapan lahan, pengukuran titik tiang pancang, pemasangan tiang pancang jenis spun pile, pekerjaan pile cap, abutment, serta pengujian mutu beton melalui trial mix design. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa tiang pancang berdiameter 50 cm memiliki penurunan melebihi batas izin, sehingga tidak direkomendasikan. Sementara itu, tiang pancang berdiameter 80 cm memenuhi kriteria daya dukung dan penurunan yang diizinkan, sehingga layak digunakan pada proyek ini. Kesimpulan ini memberikan rekomendasi teknis dalam pemilihan dimensi tiang pancang untuk kondisi tanah reklamasi di sekitar kawasan pesisir. | en_US |
dc.description.abstract | Pembangunan jembatan memerlukan perencanaan pondasi yang tepat agar mampu menahan beban konstruksi dan beban lalu lintas secara aman dan stabil. Pada Proyek Pembangunan Jembatan Akses Taman Kawasan Center Point of Indonesia (CPI) di Kota Makassar, pondasi yang digunakan adalah tiang pancang jenis spun pile, mengingat kondisi tanah reklamasi yang terdiri dari pasir bercampur kulit kerang dan lanau berpasir. Kerja praktik ini bertujuan untuk mempelajari secara langsung proses pekerjaan pondasi tiang pancang di lapangan serta menganalisis kapasitas daya dukung tiang tunggal dan tiang kelompok berdasarkan data Standard Penetration Test (SPT) menggunakan metode Luciano Decourt. Metode pelaksanaan meliputi dokumentasi, observasi lapangan, dan wawancara dengan pihak kontraktor. Analisis dilakukan pada tiang pancang diameter 50 cm dan 80 cm. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa tiang pancang diameter 50 cm memiliki penurunan 0,085 m yang melebihi batas izin 0,05 m sehingga dinyatakan tidak aman, sedangkan tiang pancang diameter 80 cm memiliki penurunan 0,057 m yang berada di bawah batas izin 0,08 m dan memenuhi kriteria daya dukung, sehingga direkomendasikan untuk digunakan pada proyek ini. | en_US |
dc.subject | Kerja Praktik, Tiang Pancang, Daya Dukung, SPT, Luciano Decourt, Jembatan | en_US |
dc.title | ANALISIS DAYA DUKUNG TANAH TIANG TUNGGAL DAN TIANG KELOMPOK PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN AKSES TAMAN KAWASAN CPI KOTA MAKASSAR SULAWESI SELATAN | en_US |
dc.type | Working Paper | en_US |