ANALISIS POTENSI REMBESAN MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK PADA BENDUNGAN TIGA DIHAJI, KABUPATEN OGAN KOMERING ULU (OKU) SELATAN, SUMATRA SELATAN
Date
2025-08-14Metadata
Show full item recordAbstract
Bendungan Tiga Dihaji merupakan bendungan tipe zona urugan batu, bendungan Tiga Dihaji
terletak di sungai selabung, Desa Sukabumi, Tiga Dihaji, Ogan Komering Ulu, Sumatra Selatan.
Bendungan Tiga Dihaji bertujuan sebagai pengendali banjir saat musim hujan, penyedia air baku
untuk kebutuhan masyarakat, pengembangan dalam sektor pertanian, dan Pembangkit Listrik
Tenaga Air (PLTA) sebagai penghasil energi listrik. Bendungan Tiga Dihaji ini memiliki banyak
manfaat bagi masyarakat maka perlu memastikan keamanan bendungan agar dalam operasionalnya
dapat bertahan dengan waktu yang lama. Metode yang digunakan untuk mengetahui dan
menganalisis risiko pada area bendungan menggunakan analisis data geolistrik 2D dengan
menganalisis resistivitasnya agar dapat mengetahui risiko seperti rembesan pada bendungan. Pada
area Bendungan Tiga Dihaji untuk mengetahui kondisi geologi dan litologi area tersebut
menggunakan data geolistrik sebanyak 7 lintasan, geomorfologi, penampang seismik dan log bor.
Berdasarkan hasil geolistrik didapatkan penampang 2 dimensi yang meilahatkan nilai resistivitas
tiap batuan. Pada daerah penelitian ini memiliki persebaran batuan terdiri dari 3 formasi yaitu,
formasi Gumai (Tmg) dengan umur Miosen awal – Miosen Tengah, formasi Airbenakat (Tma)
dengan umur Miosen Tengah – Miosen Akhir dan formasi Ranau (Qtr) dengan umur Pliosen –
Plistosen. Pada Bendungan Tiga Dihaji mitigasi rekayasa geoteknik yang digunakan dalam
mengantisipasi longsoran pada lereng dengan melakukan metode rock bolting, dan rekayasa
geoteknik yang dilakukan pada lokasi rembesan adalah metode water pressure test.