Studi Ekperimental Pengaruh Diameter Intake Terhadap Kinerja Motor Vario 125 Bore Up 160cc

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variasi diameter intake terhadap kinerja mesin pada motor Vario 125 yang telah dimodifikasi menjadi 160cc. Metode yang digunakan bersifat eksperimental dengan menggunakan empat variasi diameter intake, yaitu 24 mm, 26 mm, 28 mm, dan 30 mm. Pengujian dilakukan menggunakan alat dynotest untuk mengukur daya dan torsi, serta alat ukur AFR dan konsumsi bahan bakar guna mendapatkan data pembakaran. Hasil pengujian menunjukkan bahwa semakin besar diameter intake, semakin besar daya maksimum yang dihasilkan. Intake 30 mm mencatat daya tertinggi sebesar 14.1 HP dan nilai AFR yang paling mendekati ideal, yakni antara 13.5 hingga 14.3. Sementara itu, intake 26 mm menghasilkan torsi puncak tertinggi sebesar 32.14 N·m. Konsumsi bahan bakar juga menunjukkan tren menurun pada intake yang lebih besar, dengan intake 30 mm mencatat konsumsi terendah sebesar 8 mL/menit. Dapat disimpulkan bahwa diameter intake memengaruhi performa mesin secara signifikan, dan intake 30 mm merupakan ukuran paling optimal untuk mencapai keseimbangan antara tenaga, efisiensi bahan bakar, dan AFR ideal.