Show simple item record

dc.contributor.authorHendrawan, Muhammad Andiri
dc.date.accessioned2020-09-15T12:08:07Z
dc.date.available2020-09-15T12:08:07Z
dc.date.issued2020-09
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/1955
dc.description.abstractPlant Microbial Fuel Cell (PMFC) merupakan pengembangan dari suatu fuel cell dengan memanfaatkan tanaman sebagai media kultivasi mikroorganisme dimana mikroorganisme berperan dalam mendegradasi material organik untuk menghasilkan energi listrik. Tanaman eceng gondok dipilih sebagai media kultivasi mikroorganisme pada penelitian ini. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui nilai maximum power density dari suatu PMFC dengan melakukan variasi jenis material anoda seperti carbon felt, besi, dan seng serta melakukan variasi jarak anoda-katoda menjadi 10 cm dan 20 cm. Pada variasi jenis anoda dihasilkan PMFC Zn-10 dengan anoda bermaterial seng menghasilkan nilai maximum power density tertinggi sebesar 100,2 mW/m2. Selanjutnya, PMFC Fe-10 dengan anoda bermaterial besi menghasilkan nilai maximum power density sebesar 99,26 mW/m2. PMFC CF-10 dengan elektroda bermaterial carbon felt menghasilkan nilai maximum power density terendah sebesar 3,29 mW/m2. Pada variasi jarak anoda-katoda dihasilkan , PMFC dengan jarak anoda-katoda yang lebih dekat (10 cm) menghasilkan nilai maximum power density yang lebih besar dibandingkan PMFC dengan jarak anoda katoda yang lebih jauh (20 cm).en_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectPlant Microbial Fuel Cellen_US
dc.subjectRenewable Energyen_US
dc.subjectbioprocessen_US
dc.subjectElectrochemistryen_US
dc.titlePENGARUH JENIS ELEKTRODA, JARAK ANODA-KATODA, DAN WAKTU PERTUMBUHAN TANAMAN ECENG GONDOK (Eichhornia crassipes) PADA TEKNOLOGI PLANT MICROBIAL FUEL CELL (P-MFC)en_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record