dc.description.abstract | Penelitian ini dilakukan pada daerah dengan luas 40 km2 yang mencakup 3 kabupaten dan kota yaitu Kota Bandung, Kabupaten Bandung, dan Kabupaten Bandung Barat. Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk memahami setiap produk vulkanik yang dihasilkan oleh periode erupsi Pra-Sunda sampai periode erupsi Tangkuban Parahu. Metode pemetaan geologi dilakukan di daerah Cimenyan dan menujukkan adanya kehadiran beberapa produk vulkanik dari periode erupsi yang berbeda yaitu lava Pra-Sunda, lava Sunda, ignimbrit Sunda, lava Bukittunggul, lava Tangkuban Parahu, and jatuhan piroklastik Tangkuban Parahu. Menurut Nasution dkk. (2004), endapan aliran piroklastik Sunda memiliki ketebalan 8 m-180 m. Endapan aliran piroklastik yang sangat tebal membuktikan bahwa produk ini terdeposisi pada kolom aliran piroklastik dengan volume yang besar. Studi detil mengenai fasies ignimbrit Sunda ini menunjukkan besarnya peran topografi purba dalam deposisinya. Dalam studi ini, catatan baru mengenai ignimbrit Sunda menyajikan sudut pandang baru pada persebarannya yang dapat berimplikasi dalam perencanaan mitigasi bencana yang lebih baik. | en_US |