Show simple item record

dc.contributor.authorWijaya, Rachel
dc.contributor.authorFitri, Fauziah
dc.contributor.authorMauludi Edwin AS, Muhammad
dc.date.accessioned2021-08-06T08:02:45Z
dc.date.available2021-08-06T08:02:45Z
dc.date.issued2021-04-28
dc.identifier.citationAPAen_US
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/4100
dc.description.abstractHyaluronic Acid merupakan biopolisakarida dengan massa molekul tinggi yang memiliki penggunaan luas terkhusus pada bidang medis, industri kosmetik, dan produk perawatan kulit. Proses pembuatan Hyaluronic Acid secara garis besar meliputi 3 tahap, yaitu fermentasi, separasi, dan pemurnian. Untuk memproduksi Hyaluronic Acid, dilakukan fermentasi bakteri S. zooepidemicus dengan substrat utama glukosa dan beberapa nutrisi penting tambahan lainnya seperti Yeast extract dan aerasi karena bakteri yang digunakan merupakan bakteri aerobik. Bakteri tersebut dikembangbiakkan terlebih dahulu di culture tank untuk kemudian masuk ke fermenter utama. Fermentation broth kemudian dipisahkan dengan sebelumnya ditambahkan Trichloroacetic acid untuk membunuh bakteri dan mempermudah proses pemisahan. Pemisahan antara Hyaluronic Acid dan kontaminan lainnya dilakukan dengan membran mikrofiltrasi. Setelah itu, dilakukan separasi lebih lanjut dengan diafiltrasi. Setelah terpisah, pemurnian Hyaluronic Acid dilakukan dengan bantuan etanol glacial sehingga terendap dan memudahkan proses pemurnian yang dilakukan di centrifuge. Hasil pemisahan tersebut kemudian dikeringkan agar Hyaluronic Acid lebih stabil untuk dipasarkan menggunakan freeze dryer. Produk utama berupa Hyaluronic Acid yang dihasilkan sebesar 879 kg/tahun. Lokasi pabrik direncanakan di Karawang, Jawa Barat, dengan luas area bangunan 6.181,25 m2 , tenaga kerja yang dibutuhkan berjumlah 115 orang dengan bentuk badan usaha terbatas (PT) yang dipimpin oleh seorang direktur dengan struktur organisasi sistem garis. Pabrik ini membutuhkan modal tetap sebesar Rp 147.344.940.131,70 dan modal kerja Rp 108.306.582.638,19 Analisis ekonomi pabrik Hyaluronic Acid ini menunjukkan nilai ROI sebelum pajak sebesar 368,73% dan ROI sesudah pajak sebesar 276,55%. Nilai POT sebelum pajak adalah sebesar 0,27 tahun dan POT sesudah pajak adalah 0,36 tahun. BEP sebesar 4,69% dan SDP sebesar 4,40% produksi. Sementara itu, DCF menunjukkan nilai 19%. Berdasarkan data analisis ekonomi tersebut, maka pabrik Hyaluronic Acid ini menarik untuk dikaji lebih lanjut.en_US
dc.publisherUNIVERSITAS PERTAMINAen_US
dc.subjectCapstone (Desain Pabrik Kimia)en_US
dc.titlePRARANCANGAN PABRIK HYALURONIC ACID DENGAN KAPASITAS 879 KG/TAHUNen_US
dc.typeWorking Paperen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record