Optimasi dan Evaluasi Kestabilan Sumur Electric Submersible Pump yang Memiliki Gas Oil Ratio Tinggi Berdasarkan Korelasi Turpin Factor
Abstract
Penelitian ini membahas “Optimasi dan Evaluasi Kestabilan Sumur Electric Submersible Pump yang Memiliki Gas Oil Ratio Tinggi Berdasarkan Korelasi Turpin Factor”. Sumur ini memiliki tekanan reservoir rendah sebesar 1,720 Psig, total Gas Oil Ratio sebesar 700 scf/STB, water cut sebesar 85% dan kedalaman 4000 ft. Dengan kondisi tekanan rendah tersebut perlu di optimasi karena berpotensi tidak mengalir secara natural. Maka pada penelitian ini menggunakan electric submersible pump (ESP). selain itu, kondisi GOR yang tinggi berakibat pada GVF yang berlebihan di intake pompa. GVF yang berlebihan dapat menurunkan kinerja pompa menjadi tidak stabil. Untuk megetahui kestabilan pompa menggunakan korelasi Turpin Factor. Hasil dari penelitian yang telah dilakukan yaitu Hasil dari Korelasi Turpin Factor Sumur “Athena” memiliki nilai konstanta sebesar 1.778 dan nilai GVF sebesar 76.5 % yang dimana kondisi tersebut pompa dalam kondisi tidak stabil. Maka memerlukan gas separator. Setelah menggunakan gas separator efficiency sebesar 90%, nilai konstanta sebesar 0.1778 dan GVF menurun hingga 68.85 % menjadi 7.65 % yang dimana kondisi tersebut kinerja pompa dalam kondisi stabil. Selain menggunakan skenario gas separator pada penelitian ini akan membuat skenario lain yang dapat membuat kinerja pompa dalam keadaan stabil dengan mengubah parameter operating frequency, pump setting depth dan ukuran tubing pada sumur “Athena”. Pada skenario perubahan parameter tersebut dapat dikatakan berhasil dalam mengurangi GVF di intake pompa dan memiliki nilai konstanta Turpin Factor kurang dari 1. Akan tetapi, berdasarkan perbandingan dari semua skenario yang telah dilakukan untuk menstabilkan kinerja pompa bahwa skenario yang memiliki nilai GVF paling kecil adalah skenario dengan menggunakan gas separator efficiency sebesar 90%.