Show simple item record

dc.date.accessioned2021-09-06T03:43:31Z
dc.date.available2021-09-06T03:43:31Z
dc.date.issued2021-08-19
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/4325
dc.description.abstractDalam operasi pengeboran terdapat non-productive time (NPT) yang dapat meningkatkan biaya. Salah satu permasalahan yang dapat meningkatkan non-productive time adalah stuck pipe. Lebih dari 50% dari total NPT didapatkan dari insiden stuck pipe. Untuk dapat mencegah ataupun mengidentifikasi stuck pipe terdapat beberapa kendala seperti banyaknya parameter yang harus diidentifikasi seperti hookload, torque, dan standpipe pressure. Sehingga diperlukan metode yang tepat untuk dapat mengidentifikasi ataupun memprediksi stuck pipe. Salah satu metode yang dapat digunakan adalah metode SPR (stuck pipe risk). Metode ini dapat mengidentifikasi stuck pipe dengan mengkombinasikan antara perhitungan ROC (rate of change) dengan perhitungan MVA (model predicted value). Perhitungan ROC berfokus pada trend serta perubahan yang cepat pada setiap data points. Sedangkan untuk perhitungan MVA berfokus pada perbandingan antara data real-time dengan data modeling yang sudah ditentukan sebelumnya. Setelah dilakukan perhitungan SPR didapatkan bahwa hasil analisis dengan menggunakan metode ini dapat memprediksi waktu insiden stuck pipe 5 menit lebih cepat dibandingkan waktu aktual insiden tersebut terjadi. Selain itu, metode SPR terbukti efektif dikarenakan tidak adanya false alert yang muncul.en_US
dc.publisherMuhammad Kinan Fadrianen_US
dc.titleAnalisis SPR (Stuck Pipe RIsk) Menggunakan Real-Time Data Untuk Memprediksi Stuck Pipe : Studi Kasus Sumur Panas Bumi Y-3en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record