• Login
    View Item 
    •   DSpace Home
    • FACULTY OF INFRASTRUCTURE PLANNING
    • CIVIL ENGINEERING (TEKNIK SIPIL)
    • DISSERTATIONS AND THESES (CV)
    • View Item
    •   DSpace Home
    • FACULTY OF INFRASTRUCTURE PLANNING
    • CIVIL ENGINEERING (TEKNIK SIPIL)
    • DISSERTATIONS AND THESES (CV)
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    ANALISIS PEMBATASAN PELAYANAN SISTEM ANGKUTAN UMUM TRANSJAKARTA AKIBAT PANDEMI COVID-19, OPTIMASI KINERJA TRANSJAKARTA KORIDOR 1 RUTE BLOK M-KOTA

    Thumbnail
    View/Open
    1.Naskah Laporan Tugas Akhir_Jonardyan Thirdta Almero_104117041l.pdf (3.662Mb)
    Date
    2021
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Penilitian ini berisi tentang evaluasi kinerja operasional dari Koridor 1 Transjakarta yang bertujuan untuk mengoptimasi dan meningkatkan kinerja dalam memenuhi kebutuhan pengguna Transjakarta di masa pandemi Covid-19. Analisis yang dilakukan menggunakan data hasil survei yang dilakukan pada jam sibuk dan jam normal di hari weekday dan hari weekend. Faktor-faktor yang menjadi penentu dalam menganalisis kinerja dari Koridor 1 Transjakarta yaitu: load factor, waktu sirkulasi, dwell time, headway, dan ketersediaan armada dengan menggunakan parameter indikator dari Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (2002) mengenai kinerja angkutan umum untuk mengetahui indikasi penilaian tingkat pelayanan Transjakarta. Selain itu, dilakukan juga analisis matriks asal tujuan dengan metode analogi fluida Tsygalnitsky dan peramalan model distribusi penumpang Koridor 1 Transjakarta untuk 4 tahun kedepan dengan metode furness. Hasil analisis waktu sirkulasi tergolong baik dengan hasil 1 jam 47 menit, dwell time tergolong baik dengan waktu terlama yaitu 1 menit 7 detik, headway tergolong baik dengan waktu terlama yaitu 6 menit 44 detik, tingkat ketersediaan armada tergolong baik dengan jumlah armada paling sedikit yaitu 9 armada per jam dan load factor tergolong baik dengan rata-rata pembebanan dibawah 100% untuk setiap perjalanan. Namun terdapat pembebanan berlebih di sejumlah halte sehingga diperlukan skenario perbaikan load factor dengan mengurangi jumlah penumpang eksisting sebanyak 25% secara bertahap hingga pembebanan tidak ada yang lebih dari 100%. Didapatkan kebutuhan armada terbanyak dalam memenuhi skenario perbaikan sebanyak 24 armada per jam pada jam sibuk weekday. Selain itu, diketahui bahwa bangkitan penumpang terbanyak terdapat di halte Kota sedangkan tarikan penumpang terbanyak terdapat di halte Harmoni Central.
    URI
    https://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/4477
    Collections
    • DISSERTATIONS AND THESES (CV)

    DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    @mire NV
     

     

    Browse

    All of DSpaceCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    @mire NV