dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh pelatihan pekerja dan ketangkasan kepemimpinan sebagai variabel independen terhadap kinerja pekerja dependen PT Pertamina Geothermal Energy pada area Ulubelu. Variabel pelatihan pekerja diukur menggunakan lima dimensi yang dikemukakan oleh Mangkunegara (2015) yaitu Instruktur pelatihan, materi pelatihan, metode penyampaian, peserta, dan tujuan pelatihan. Variabel ketangkasan kepemimpinan diukur menggunakan empat dimensi yang dikemukakan oleh Bill Joiner yaitu context-setting agility, stakeholder agility, creative agility, dan self-leadership agility. Dimensi pelatihan pekerja dan ketangkasan kepemimpinan diuraikan menjadi sepuluh dan delapan pernyataan indikator untuk diisi oleh pekerja menggunakan skala likert. Variabel kinerja pekerja diukur menggunakan lima dimensi yang dikemukakan oleh Robbins (2010). Lima dimensi tersebut dibagi menjadi sepuluh pernyataan indikator. Penelitian ini diisi oleh 61 pekerja dan dianalisis menggunakan regresi linear berganda. Hasil pengolahan data melalui aplikasi SPSS menunjukkan bahwa variabel pelatihan karyawan dan ketangkasan kepemimpinan memberi pengaruh yang signifikan terhadap variabel kinerja pekerja secara simultan dengan nilai sig 0,000. Sedangkan pada pengolahan individu, variabel pelatihan pekerja tidak memberi pengaruh yang signifikan terhadap variabel kinerja pekerja dengan nilai sig 0,414. | en_US |