Show simple item record

dc.contributor.authorMahfudh, Muhammad Kholil
dc.date.accessioned2021-09-10T07:58:03Z
dc.date.available2021-09-10T07:58:03Z
dc.date.issued2021-09-10
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/4670
dc.description.abstractShear Wave Splitting adalah salah satu metode yang umum dalam mengukur medium anisotropi. Penelitian ini bertujuan untuk memodelkan SWS menggunakan bahasa pemrograman python, selanjutnya melakukan pengolahan data rekaman gempa di daerah Sumatera Barat, dan terakhir melakukan analisis dinamika pergerakan lempeng tektonik di Sumatera Barat berdasarkan hasil pengolahan SWS. Data diperoleh dari 30 stasiun pengamat gempa BMKG dengan kode stasiun ZB serta kriteria data yang berada pada rentang jarak 850 – 1400. Pemodelan SWS dilakukan dengan menggunakan modul Splitwavepy, sedangkan untuk proses lainnya seperti halnya mengunduh data dan visualisasi seismogram digunakan modul Obspy. Hasil pengolahan yang diperoleh menujukkan bahwa pada wilayah forearc (Kepulauan Mentawai terutama Pulau Siberut) menunjukkan waktu tunda anisotropi lapisan sebesar 0.98667 – 1 detik. Pada wilayah Sesar Sumatera terdapat adanya indikasi dua lapisan dimana kemungkinan pada lapisan pertama dipengaruhi oleh adanya anisotropi lempeng subduksi yang menunjam di bawah pulau sumatera dan lapisan kedua dipengaruhi oleh anisotropi Sesar Sumatera. Penelitian ini juga membuktikan jika semakin besar waktu tunda maka akan berkolerasi juga dengan adanya rekahan. Secara umum arah polarisasi cepat anisotropi diwilayah sumatera dominan mengarah pada arah NE atau timur laut. Hal ini kemungkinan besar dipengaruhi oleh adanya perbedaan umur dan arah pergerakan lempeng absolut yang berada di Sumatera dan Jawa.en_US
dc.subjectShear Wave Splitting (SWS), Arah Polarisasi Cepat, Waktu Tundaen_US
dc.titleStudi Shear Wave Splitting di Sumatera Baraten_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record