Show simple item record

dc.date.accessioned2022-03-14T04:08:33Z
dc.date.available2022-03-14T04:08:33Z
dc.date.issued2022-03-09
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/5477
dc.descriptionPemetaan geologi pada dasarnya merupakan penggambaran data pada peta dasar topografi yang menghasilkan cerminan kondisi geologi pada skala yang diinginkan. Penelitian diberlangsungkan di kecamatan tonjong terletak pada -7.142965176 / 108.963001573 dan -7.194520833958 / 108.998851533997, Luas daerah penelitian ±20 km² dengan panjang 5 km dan lebar 4 km. Mengetahui persebaran batuan, hubungan stratigrafi, satuan geomorfologi serta struktur yang berkembang merupakan tujuan pada penelitian kali ini. Metode yang digunakan berupa tahapan awal,tahap pemetaan lapangan, Tahap kegiatan laboratorium, pengolahan data, pengerjaan studio, dan pembuatan laporan Tugas Akhir. Secara fisiografi daerah penelitian termasuk ke dalam Zona Antiklinorium Bogor – Serayu Utara – Kendeng (Van Bemmelen, 1949). Satuan batuan diderah penelitian tersusun atas Satuan Lava Andesit, Satuan Batulempung – Batupasir, Satuan Batupasir – Batulempung, Satuan Batuan Konglomerat, Satuan Breksi Piroklastik, dan Satuan Tuf Breksi. Geomorfologi dari daerah penelitian terbagi atas 6 satuan geomorfologi yaitu Satuan Perbukitan Zona Sesar, Satuan Punggungan Blok Sesar, Dataran denudasional, Satuan Perbukitan Aliran Lava, Satuan Perbukitan Lipatan, dan Satuan Kaki Gunung Api. Berdasarkan pengamatan dan analisis kelurusan gaya yang bekerja memiliki tegasan berarah timur laut – barat daya dan barat laut - tenggara dengan rezim Kompresi. Struktur geologi yang berkembang pada daerah penelitian berupa Sinklin dan Sesar Naik. Kata kunci: Pemetaan Geologi, Tonjong, Fisiografi, Geologien_US
dc.description.abstractGeological mapping is basically a depiction of data on a topographic base map that produces a reflection of geological conditions at the desired scale. The research was carried out in the sub-district of Tonjong located at -7.142965176 / 108.963001573 and -7.194520833958 / 108.998851533997, The research area is ±20 km² with a length of 5 km and a width of 4 km. Knowing the distribution of rocks, stratigraphic relationships, geomorphological units and developing structures is the goal of this research. The method used is the initial stage, the field mapping stage, the laboratory activity stage, data processing, studio work, and making a Final Project report. Physiographically, the research area is included in the Bogor – North Serayu – Kendeng Anticlinorium Zone (Van Bemmelen, 1949). The rock units in the research area are composed of Andesite Lava Unit, Claystone – Sandstone Unit, Sandstone – Claystone Unit, Conglomerate Rock Unit, Pyroclastic Breccia Unit, and Tuff Breccia Unit. The geomorphology of the research area is divided into 6 geomorphological units, namely the Fault Zone Hills Unit, Fault Block Ridge Unit, Denudational Plain, Lava Flow Hills Unit, Folding Hill Unit, and Volcano Foot Unit. Based on observations and analysis of the straightness of the working force, the stress trend is northeast – southwest and northwest – southeast with the Compression regime. Geological structures that develop in the research area are Synclines and Trust Faults. Keywords: Geological Mapping, Tonjong, Physiography, Geology.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUniversitas Pertaminaen_US
dc.subjectPemetaan Geologi, Tonjong, Fisiografi, Geologien_US
dc.titleGEOLOGI DAERAH TONJONG DAN SEKITARNYA, KABUPATEN BREBES, JAWA TENGAHen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record