dc.contributor.author | Maulana, Sandy | |
dc.date.accessioned | 2022-03-16T14:52:54Z | |
dc.date.available | 2022-03-16T14:52:54Z | |
dc.date.issued | 2022-03-16 | |
dc.identifier.uri | https://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/5678 | |
dc.description.abstract | Perum BULOG adalah salah satu Perusahaan Umum Milik Negara (BUMN) yang bergerak dalam logistik pangan, memiliki sejumlah gudang yang terdapat barang berupa beras, minyak, gula, dan tepung. Permasalahan terjadi karena penempatan penyimpanan barang mengalami ketidakaturan, barang diletakkan secara acak sehingga membuat besarnya jarak tempuh dalam penyimpanan dan pengambilan barang. Peneliti berencana untuk menerapkan usulan perbaikan tata letak penyimpanan barang menggunakan Cube-Per-Order Index policy, dengan tujuan mengoptimalkan penempatan penyimpanan barang, serta meminimasi total jarak tempuh perpindahan. Namun peneliti tidak melakukan perubahan pada tempat penyimpanan (racking), melainkan hanya memberikan usulan perbaikan dengan metode tersebut. Berdasarkan perhitungan diperoleh hasil yang optimal pada tata letak penyimpanan barang, dengan minimasi total jarak perpindahan barang sebesar 5.808 meter, atau 11,3% lebih baik dibandingkan dengan kondisi saat ini. | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.subject | Perum BULOG adalah salah satu Perusahaan Umum Milik Negara (BUMN) yang bergerak dalam logistik pangan, memiliki sejumlah gudang yang terdapat barang berupa beras, minyak, gula, dan tepung. Permasalahan terjadi karena penempatan penyimpanan barang mengalami ketidakaturan, barang diletakkan secara acak sehingga membuat besarnya jarak tempuh dalam penyimpanan dan pengambilan barang. Peneliti berencana untuk menerapkan usulan perbaikan tata letak penyimpanan barang menggunakan Cube-Per-Order Index policy, dengan tujuan mengoptimalkan penempatan penyimpanan barang, serta meminimasi total jarak tempuh perpindahan. Namun peneliti tidak melakukan perubahan pada tempat penyimpanan (racking), melainkan hanya memberikan usulan perbaikan dengan metode tersebut. Berdasarkan perhitungan diperoleh hasil yang optimal pada tata letak penyimpanan barang, dengan minimasi total jarak perpindahan barang sebesar 5.808 meter, atau 11,3% lebih baik dibandingkan dengan kondisi saat ini. | en_US |
dc.title | Usulan Perbaikan Tata Letak Penyimpanan Barang Menggunakan Cube-Per-Order Index Policy: (Studi Kasus: Gudang Bulog Kanwil DKI Jakarta Dan Banten) | en_US |
dc.title.alternative | Improvement Storage Layout Using Cube-Per-Order Index Policy: (A Case Study: Warehouse Bulog Kanwil DKI Jakarta And Banten) | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |