Show simple item record

dc.contributor.authorAndhika, Muhammad Brianjaya
dc.date.accessioned2022-03-17T08:24:54Z
dc.date.available2022-03-17T08:24:54Z
dc.date.issued2022-03-17
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/5750
dc.description.abstractPenelitian ini tentang tanah ekspansif dengan tujuan untuk membandingkan perbedaan korelasi kadar air dengan kuat geser tanah pada tanah ekspansif dengan tanah lempung non-ekspansif dengan variasi kadar air pada batas cair dan batas plastis. Metode pengujian kuat geser tanah yang dipergunakan pada penelitian ini adalah vane shear test untuk tanah dengan variasi kadar air batas cair dan direct shear test untuk tanah dengan variasi kadar air plastis. Didapatkan beberapa kesimpulan bahwa tanah ekspansif ataupun tanah lempung non-ekspansif memiliki kecenderungan yang sama dimana kuat geser tanah akan berkurang seiringan dengan bertambahnya kadar air, selain itu pada kadar air yang sama pada fase plastis tanah non-ekspansif memiliki kuat geser yang lebih besar dibanding tanah ekspansif dan kuat geser tanah akan semakin menurun dan mulai mengerucut pada fase cair, dan berdasarkan perbandingan kedua tanah ekspansif, muncul indikasi bahwa tanah semakin rendah nilai indeks plastisitas akan memiliki kuat geser yang lebih besar pada kadar air yang sama dan terjadi penurunan kuat geser tanah pada kadar air batas plastis hingga kadar air batas cair memiliki nilai lebih dari 75% dengan beda kuat geser pada batas plastis lebih dari 4,5 kali dari batas cair.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjecttanah ekspansifen_US
dc.subjectkadar airen_US
dc.subjectkuat geser tanahen_US
dc.subjectplastisitasen_US
dc.titleKORELASI KADAR AIR DENGAN KUAT GESER TANAH PADA TANAH EKSPANSIF DAN TANAH LEMPUNG NON-EKSPANSIFen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record