Pengaruh Campuran Surfaktan Sodium Dodesil Sulfat dan N-dodesil-N-metilpirolidinium Terhadap Tegangan Antarmuka Sistem Minyak-air Menggunakan Simulasi Dinamika Molekul
Abstract
Tegangan antarmuka merupakan suatu gaya atau energi yang dihasilkan oleh dua antarmuka fluida yang berbeda. Gaya ini memiliki peran penting dalam menentukan efektivitas dari surfaktan dalam sistem minyak-air pada enhanced oil recovery (EOR) surfaktan. Campuran surfaktan sodium dodesil sulfat (SDS) dan n-dodesil-n-metilpirolinidium (L12) diketahui dapat mengurangi tegangan antarmuka pada sistem minyak-air lebih baik daripada surfaktan tunggal. Nilai tegangan antarmuka pada sistem dapat diukur menggunakan pendekatan empiris untuk mengurangi biaya dan waktu. Simulasi dinamika molekul ini bertujuan untuk menentukan tegangan antarmuka pada sistem dan akurasi dari medan gaya yang digunakan. Studi ini dilakukan dengan memvalidasi sifat fisik, dalam hal ini densitas dan tegangan antarmuka hasil simulasi dengan hasil eksperimen yang ada. Simulasi dinamika molekul dilakukan pada tiga sistem yang berbeda, pada sistem minyak, sistem minyak-air, dan pada sistem surfaktan-minyak-air. Simulasi menggunakan GROMACS dengan medan gaya OPLS-AA dan model muatan CM5 memiliki hasil yang tervalidasi ditandai dengan nilai galat dari densitas yang kecil. Tegangan antarmuka hasil simulasi pada sistem minyak-air dan surfaktan-minyak-air memiliki hasil yang mendekati hasil eksperimen dengan persen galat 9,51 % dan 62,20 %