Analisa Desain Casing Panas Bumi Pada Sumur CSD-1 di Lapangan M
Abstract
Erwin Adi Setiawan, 101318078. Analisa Desain Casing Panas Bumi Pada Sumur CSD-1 Di Lapangan M.
Casing mempunyai peran yang sangat besar dalam kegiatan eksplorasi maupun produksi di sumur panas bumi untuk menjaga kestabilan sumur. Selain itu, casing juga berperan untuk mengalirkan fluida produksi ke permukaan. Desain casing pada sumur panas bumi berbeda dengan sumur hidrokarbon. Beberapa pertimbangan desain casing sumur panas bumi seperti faktor temperatur, korosi, dan pembebanan. Desain casing meliputi penentuan set kedalaman, ukuran dan kelas casing yang dipilih sesuai hasil analisa dan perhitungan.
Pada sumur CSD-1 di Lapangan M memiliki reservoir yang didominasi oleh brine, sehingga dalam penentuan kedalamannya diterapkan metode philipine. Production casing diletakkan pada bagian atas reservoir untuk menjaganya dari akuifer air dingin maupun fluida formasi. Penentuan spesifikasi dan kelas casing didasari dari pertimbangan terhadap korosi dengan melakukan perhitungan nilai chromium equivalent. Selain itu, dilakukan uji pembebanan yaitu burst, collaps, dan tension load. Pada sumur CSD-1 yang temperaturnya mencapai 330 °C perlu dilakukan analisa thermal stress dan thermal expansion of trapped fluid.
Berdasarkan hasil analisa dan perhitungan desain casing untuk Sumur CSD-1, maka digunakan conductor casing 30”, surface casing 20” K-55, 133 lb/ft, production casing 13 3-8” L-80, 68 lb/ft, dan production liner 10 ¾” K-55, 40.5 lb/ft. Juga diterapkan pemasangan ¬tie-back pada production casing agar didapatkan penyemenan yang optimal.
Kata kunci (sentence case): Panas bumi, korosi, temperatur tinggi, desain casing, kelas casing