Sintesis Biokoagulan Berbahan Dasar Kitosan dari Limbah Cangkang Bekicot (Achatina fulica) untuk Penjernihan Air Limbah Industri Batik
Abstract
Sintesis Biokoagulan Berbahan Dasar Kitosan Dari Limbah Cangkang Bekicot (Achatina fulica) Untuk Penjernihan Air Limbah Industri Batik memiliki tiga proses utama yaitu deproteinasi, demineralisasi, dan deasetilasi. Hasil sintesis diperoleh kitosan, dengan mengubah senyawa kitin menjadi kitosan dengan bantuan alkali berkonsentrasi tinggi. Kitosan kemudian dikarakterisasi menggunakan FTIR untuk mengetahui gugus fungsi dan %derajat deasetilasi dengan metode baseline. Selain itu untuk mengetahui morfologi dari kitosan dilakukan menggunakan SEM. Efek peningkatan suhu pada proses pengeringan deasetilasi menyebabkan meningkatnya nilai derajat deasetilasi. Hal ini dipengaruhi karena pada proses pengeringan dengan suhu yang lebih tinggi, mineral dan protein yang ikut terlarut dengan air akan lebih menguap dari pada suhu yang lebih rendah. Sehingga didapatkan %Derajat Deasetilasi terbaik pada suhu 120 ̊C sebesar 71,094%. Persentase penurunan BOD,COD,TSS dan turbiditas terjadi pada dosis ke-2 sebesar 150 ppm untuk kitosan dan 200 ppm untuk CPAM.