PEMETAAN KONSISTENSI TANAH BERDASARKAN METODE UJI DAYA DUKUNG TANAH PADA PROYEK PEMBANGUNAN BENDUNG “X” DI SUMEDANG, JAWA BARAT
Abstract
Daerah penelitian berada pada proyek pembangunan Bendung RWS Jatigede Tahap II di Kecamatan Jatigede, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi geologi teknik, menentukan distribusi konsistensi tanah dan klasifikasi tanah secara spasial dan mengetahui kemanan lokasi perencanaan konstruksi bendung. Metode yang digunakan mencakup studi literatur, pemetaan atau pengambilan data lapangan dan analisis laboratorium seperti sifat fisik material, konsistensi tanah, klasifikasi tanah dan petrografi.
Kondisi geologi teknik daerah penelitian tersusun atas satuan breksi andesit. Secara garis besar, daerah penelitian merupakan daerah yang memiliki tiga klasifikasi tanah yaitu Pasir Berlanau (SM), Lanau Plastisitas Tinggi (MH) dan Lempung Plastisitas Tinggi (CH). Secara keseluruhan, konsistensi tanah daerah penelitian memiliki empat klasifikasi yaitu untuk tanah kohesif memiliki klasifikasi sangat kaku (very stiff) dan keras (hard). Sedangkan untuk tanah non-kohesif yaitu lepas (loose) dan padat (dense). Rencana pembangunan konstruksi bendung sudah cukup aman. Namun perlu memperhatikan aspek lainnya seperti faktor keamanan konstruksi, bahan konstruksi dan konsistensi yang kurang dari keras atau padat juga pengujian sifat mekanik.