Show simple item record

dc.contributor.authorSukma, Daffa Ramadhani
dc.date.accessioned2023-03-17T07:00:16Z
dc.date.available2023-03-17T07:00:16Z
dc.date.issued2023-03-08
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/8344
dc.description.abstractDaffa Ramadhani Sukma. 101218017. Analisis Potensi Daerah Rawan Longsor Dengan Metode Spatial Analytical Hierarchy Process (AHP) Desa Sukajadi dan Sekitarnya, Kecamatan Pondoksalam, Kabupaten Purwakarta, Provinsi Jawa Barat. Penelitian dilaksanakan pada daerah Desa Sukajadi dan Sekitarnya, Kecamatan Pondoksalam, Kabupaten Purwakarta, Provinsi Jawa Barat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi geologi, meliputi geomorfologi, sebaran litologi dan stratigrafi, struktur geologi, rekonstruksi sejarah geologi, serta zona potensi longsor pada daerah penelitian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini terdapat beberapa tahapan, yaitu: tahap persiapan, tahap pengumpulan data, tahap pengolahan dan analisis data, dan tahap penyusunan laporan. Daerah Desa Sukajadi dan sekitarnya terdiri dari dua satuan geomorfologi, yaitu: Satuan Punggungan Homoklin dan Satuan Lembah Homoklin. Satuan batuan pada daerah penelitian ditemukan dari tua ke muda, yaitu: Satuan Batulempung, Satuan Batupasir, Satuan Lava Andesit, dan Satuan Breksi. Sejarah geologi pada daerah penelitian dimulai ketika Pra-Neogen yang ditandai oleh terbentuknya pola meratus dan menghasilkan Sesar Geser Menganan Linggamukti. Berdasarkan fosil planktonik untuk mengetahui umur dan bentonik untuk mengetahui lingkungan pengendapan, pada Kala Miosen Akhir mulai terendapkannya Satuan Batulempung. Kemudian terjadi regresi yang mengendapkan Satuan Batupasir dan kembali terjadi transgresi yang mengendapkan Satuan Batulempung. Pada Kala Pliosen - Pleistosen terjadi peningkatan aktivitas vulkanik dan tektonik yang membuat perubahan lingkungan pengendapan menjadi lingkungan darat. Pada Kala Pliosen, aktivitas vulkanik menyebakan gunungapi yang diperkirakan berada pada tenggara daerah penelitian meletus dan menyebabkan Satuan Lava Andesit terendapkan pada lingkungan darat. Selain itu, aktivitas tektonik ini juga memicu kembali aktifnya sesar minor yaitu Sesar Geser Menganan Linggamukti dan membentuk sesar baru di bagian utara daerah penelitian yaitu Sesar Menganan Naik Sukajadi. Pada Kala Pleistosen aktivtas vulkanik masih terus berlanjut sehingga membuat gunung api tua yang diperkirakan berada di arah tenggara dari daerah penelitian meletus dan menghasilkan endapan yang lebih muda yaitu Satuan Breksi Andesit. Daerah penelitian terbagi menjadi tiga potensi longsor, yaitu potensi kerentanan stabil yang terdapat pada sekitar Desa Kertasari bagian selatan, potensi kerentanan rendah – sedang terdapat pada Desa Cilingga dan Sadarkarya, dan potensi kerentanan tinggi yang terdapat pada sekitar Desa Sukajadi dan Desa Linggamukti. Kata Kunci: Geologi, AHP, Sukajadi, Longsoren_US
dc.language.isootheren_US
dc.titleANALISIS POTENSI DAERAH RAWAN LONGSOR DENGAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) DAERAH DESA SUKAJADI DAN SEKITARNYA, KECAMATAN PONDOKSALAM, KABUPATEN PURWAKARTA, JAWA BARATen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record