ANALISIS PENGARUH PENGGUNAAN METODE GAS INJECTION, TOPSIDE CHOKING DAN DIAMETER REDUCTION DALAM MEMITIGASI ALIRAN SLUG DI PIPELINE X

Abstract

Aliran slug secara umum dapat menimbulkan masalah signifikan dalam sistem produksi. Flow assurance menjadi fokus utama bagi industri minyak dan gas dalam pengembangan lapangan offshore, karena lapangan tersebut berada di bawah permukaan air laut. Untuk mengatasi masalah slugging, diperlukan metode yang efektif dan sesuai dengan kondisi lapangan minyak yang bersangkutan. Dua metode yang terbukti efektif untuk mengatasi slug adalah topside choking dan gas lift/gas injection. Selain kedua metode tersebut, metode diameter reduction juga terbukti dapat meminimalisir potensi terjadinya slug. Dari uji coba yang dilakukan dengan menggunakan OLGA, didapatkan hasil yaitu; metode gas injection dan topside choking mampu untuk menghilangkan aliran slug di sepanjang pipeline X dan metode diameter reduction mampu untuk mengurangi pembentukan sisipan-sisipan gas yang menjadi penyebab utama pembentukan aliran slugging. Selain itu, ketiga metode tersebut mampu untuk menstabilkan aliran minyak dan tekanan yang datang dari platform Y menuju platform Z.