| dc.description.abstract | Optimasi parameter pengeboran merupakan teknik yang dilakukan untuk memaksimalkan parameter pengeboran agar pengeboran bisa berlangsung lebih efisien. Maka dari itu, optimasi parameter pengeboran penting untuk dilakukan agar dapat mengurangi waktu dan biaya keseluruhan dari proses pengeboran. Optimasi parameter pengeboran dilakukan dengan mengontrol beberapa parameter pengeboran seperti Weight on Bit (WOB) dan Rotary Speed (RPM) untuk menghasilkan kecepatan pengeboran yang maksimum. Sebelum melakukan optimasi parameter pengeboran, dilakukan pemodelan Rate of Penetration (ROP) yang akurat. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk pemodelan ROP adalah metode Bourgoyne & Young (1974). Model ROP Bourgoyne dan Young dipengaruhi oleh 8 parameter yaitu formation strength, formation compaction (Normal dan Under), differential pressure, diameter bit dan WOB, rotary speed, bit tooth wear dan bit hydraulic. Sumur yang akan digunakan untuk penelitian ini adalah sumur panas bumi MH-1 yang terletak di lapangan X. | en_US |
