dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat individu penyandang disabilitas terhadap
tingkat partisipasi sekolah di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif
dengan menggunakan model logit. Pada model logit, variabel terikat (dependent variable)
bersifat binary variabel. Adapun dalam menginterpretasikan hasil pengolahan data penelitian
ini ialah menggunakan marginal effect sehingga memudahkan dalam menganalisis hasil
dengan mengambil nilai persentase dari sebuah koefisien dengan menggunakan variabel
partisipasi sekolah sebagai variabel terikat, dan variabel disabilitas, jenis kelamin, wilayah,
pengeluaran rumah tangga sebagai variabel bebas. Data yang digunakan pada penelitian ini
adalah Survei Sosial Ekonomi Kor Maret 2019. Hipotesis pada penelitian ini antara lain: (1)
Para penyandang disabilitas berpengaruh signifikan sebesar 14.2% dan memiliki
probabilitas lebih rendah untuk partisipasi sekolah dibandingkan individu bukan
penyandang disabilitas. (2) Wilayah perkotaan berpengaruh positif signifikan sebesar 1.9%
dan memiliki probabilitas lebih tinggi angka partisipasi sekolah dibandingkan dengan
wilayah pedesaan. (3) Laki-laki berpengaruh signifikan sebesar -1,4% dan memiliki
probabilitas lebih rendah angka partisipasi sekolah dibandingkan dengan perempuan. (4)
Pendapatan individu berpengaruh positif signifikan sebesar 3,7% terhadap angka partisipasi
sekolah. | en_US |