Analisis Kesiapan Perubahan Organisasi, Pembelajaran Organisasi, Dan Kepuasan Kerja Pada Proses Transformasi Organisasi PT Pertamina Patra Niaga Sebagai Sub-Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh kesiapan perubahan organisasi, pembelajaran organisasi, dan kepuasan kerja terhadap transformasi organisasi pada PT Pertamina Patra Niaga sebagai sub-holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero). PT Pertamina Patra Niaga melakukan transformasi organisasi pada tanggal 1 September 2021 menjadi salah satu sub-holding PT Pertamina (Persero) dalam bidang Commercial & Trading dan memiliki peran dalam penyediaan dan distribusi energi di seluruh penjuru negeri. Transformasi ini berdampak besar kepada perusahaan karena perusahaan dihadapkan oleh perubahan baik dari sisi perusahaan maupun perubahan sumber daya manusia. Tidak hanya berubah dalam struktur organisasi namun juga terjadi perubahan pada peningkatan karyawan di tahun 2021 sebesar 84% dan modal saham yang meningkat 250 kali lipat. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kondisi perusahaan setelah melakukan proses transformasi dalam sisi kesiapan perubahan organisasi, pembelajaran organisasi, serta kepuasan kerja para karyawan. Penelitian dilakukan dengan menggunakan hasil kuesioner dengan sampel 98 responden yang kemudian dilakukan analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel kesiapan perubahan organisasi, pembelajaran organisasi, dan kepuasan kerja secara simultan (bersama-sama) berpengaruh positif dan signifikan terhadap transformasi organisasi. Sedangkan secara parsial kesiapan perubahan organisasi tidak berpengaruh terhadap transformasi organisasi. Namun, pembelajaran organisasi dan kepuasan kerja secara parsial (masing-masing) berpengaruh positif dan signifikan terhadap transformasi organisasi. Hasil koefisien determinasi sebesar 0,799 menunjukan bahwa kesiapan perubahan organisasi, pembelajaran organisasi, dan kepuasan kerja berpengaruh terhadap transformasi organisasi sebesar 79,9%.