Show simple item record

dc.contributor.authorAndrian, Dyan
dc.date.accessioned2024-08-08T08:03:33Z
dc.date.available2024-08-08T08:03:33Z
dc.date.issued2024-08-08
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/12192
dc.description.abstractEpoksi adalah material yang terkenal dengan keserbagunaannya dan membuat material ini cocok untuk berbagai aplikasi seperti insulator pada papan sirkuit, pelapis permukaan, perekat, dan komposit. Disisi lain, serat alami telah menjadi perhatian para peneliti saat ini karena biayanya yang rendah, ketersediaannya, kemudahan produksinya dan potensi ramah lingkungannya untuk mempelajari kelayakannya sebagai bahan penguat pada komposit. Serat Ijuk merupakan serat alami pada pangkal pelepah enau (Arenga Pinnata), serat ini sangat banyak istimewa dibandingkan dengan serat alami lainnya. Serat hitam yang dihasilkan dari pohon palem memiliki banyak fitur seperti tahan lama dan tidak mudah terurai, tahan terhadap asam dan air garam, mencegah penetrasi rayap tanah. Serat fiber mempunyai kekuatan tarik yang cukup besar. Pada penelitian ini akan dibuat komposit dengan 2 bentuk penguatan yaitu (long fiber composite dan short fiber composite). Hasil pengujian akan menunjukkan perbedaan kekuatan mekanik dari masing-masing sampel. Sampel akan dibuat dengan menggunakan matriks resin epoksi perbandingan 3:1 dan menggunakan penguat serat ijuk. Serat ijuk yang digunakan terdiri dari perlakuan alkali 3%, 5%, 7%, 9% dan juga tanpa perlakuan. Setelah itu serat ijuk akan dilakukan uji FTIR untuk mengetahui perbedaan kandungan yang terdapat pada serat. Spesimen komposit dibuaat dengan metode hand lay-up dan dicetak sesuai dengan standar ASTM D638 type 4. Kemudian spesimen akan menjalani uji tarik untuk mendapatkan nilai tegangan, regangan dan modulus Young. Dari hasil tarik, serat pendek menggungguli serat panjang pada setia perlakuan dimana serat hasil tertinggi dicapai oleh serat pendek alkali 9% yang memiliki kekuatan tarik rata-rata sebesar 34.6 Mpa dan yang terendah dimiliki oleh serat panjang tanpa perlakuan dengan kekuatan tarik rata-rata sebesar 22.3 Mpa. Hasil ini menunjukkan bahwa perlakuan alkalisasi mempengaruhi kekuatan mekanik komposit.en_US
dc.subjectKekuatan tarik, pengujian, serat ijuk, alkalisasi, spesimen kompositen_US
dc.titlePENGARUH ALKALISASI DAN PANJANG SERAT TERHADAP SIFAT MEKANIK MATERIAL KOMPOSIT BERMATRIKS RESIN EPOKSI DAN BERPENGUAT SERAT IJUKen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record