PENCITRAAN TOMOGRAFI SEISMIK NOISE AMBIEN DI KOMPLEKS VULKANIK ETNA, ITALIA
Abstract
Ambient noise tomography (ANT) menggunakan sinyal seismik alami dari gelombang permukaan yang berasal dari interaksi gelombang laut dengan dasar laut di dekat garis pantai. Metode ini menggunakan prinsip interferometri seismik untuk memperkirakan Green Function antara dua stasiun penerima dengan mengkorelasi-silangkan lintasan gelombang seismik ambien. Proses ekstraksi empirical green function (EGF) dilakukan untuk mendapatkan hasil kecepatan grup dan fase dari gelombang Love atau Rayleigh. Pada penelitian ini dilakukan pengolahan data ANT di Kompleks Vulkanik Gunung Etna, Italia pada periode 1 Mei hingga 15 Mei 2021 untuk mendapatkan model struktur kecepatan fase gelombang Rayleigh. Didapatkan model struktur kecepatan gelombang Rayleigh pada daerah Gunung Etna pada kedalaman 500, 3000, 6000, dan 9000 meter
dengan rentang nilai kecepatan 1440 hingga 2540 meter/sekon. Terdapat anomali berkecepatan rendah yang memanjang dibagian Timur hingga Tenggara pada kedalaman 3000 dan 6000 meter yang diinterpretasikan sebagai material temperature tinggi, berupa tempat terakumulasinya magma (kantong magma).