Analisis Pengaruh Penggunaan Perforating Gun Untuk Desain Perforasi Pada Sumur V Lapangan RI
Abstract
Penelitian tugas akhir ini bertujuan untuk menentukan skin terendah dan laju alir paling
baik dari berbagai perforating gun berdasarkan sensitivitas perforation density & phase
angle. Perhitungan skin perlu dilakukan untuk mengetahui kerusakan akibat kegiatan
perforasi. Metode yang digunakan untuk menentukan skin adalah metode Karakas dan
Tariq dengan bantuan software PIPESIM. Hasil yang didapat dari penelitian ini yaitu
penggunaan dari berbagai macam perforating gun akan menghasilkan nilai panjang dan
diameter penetrasi yang berbeda, lalu semakin banyak perforation density yang digunakan
maka akan semakin kecil nilai skin yang diperoleh dan untuk sensitivitas phase angle
didapatkan hasil bahwa phase angle sangat berpengaruh pada nilai skin sesuai dengan
perforating gun yang digunakan. Dari nilai skin akan dihitung laju alir yang didapat untuk
masing masing perforating gun. Dari hasil pada penelitian tugas akhir ini dapat
disimpulkan bahwa perforating gun dengan tipe 4 ½ HSD 51B Hyperjet RDX merupakan
pilihan yang paling efektif untuk digunakan dengan nilai skin (-) 0,735 pada perforating
density 5 spf dan phase angle 60° menghasilkan laju alir sebesar 644,0828 STB/d.