• Login
    View Item 
    •   DSpace Home
    • FACULTY OF EXPLORATION AND PRODUCTION TECHNOLOGY
    • GEOPHYSICAL ENGINEERING (TEKNIK GEOFISIKA)
    • DISSERTATIONS AND THESES (GP)
    • View Item
    •   DSpace Home
    • FACULTY OF EXPLORATION AND PRODUCTION TECHNOLOGY
    • GEOPHYSICAL ENGINEERING (TEKNIK GEOFISIKA)
    • DISSERTATIONS AND THESES (GP)
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Prosedur Dan Teknik Evaluasi Data Resisitivity 2D Dalam Studi Lapangan

    Thumbnail
    View/Open
    Bagian Sampul (509.5Kb)
    Abstrak dan Daftar Konten (203.3Kb)
    BAB I (96.21Kb)
    BAB II (324.2Kb)
    BAB III (218.2Kb)
    BAB IV (3.717Mb)
    BAB V (93.77Kb)
    Daftar Pustaka dan Lampiran (644.9Kb)
    Date
    2024-08-16
    Author
    Lizardi, Rifqy
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Interpretasi metode geofisika sangat bergantung pada kualitas data pengukuran lapangan; data yang lebih baik menghasilkan interpretasi yang lebih akurat. Penelitian ini bertujuan mengoptimalkan prosedur akuisisi dan evaluasi data resistivitas 2D menggunakan konfigurasi Wenner-Schlumberger. Survei di Cirebon, Blora, dan Gunung Putri dianalisis untuk mencapai tujuan ini. Optimalisasi pengukuran dimulai dengan desain akuisisi yang tepat, mempertimbangkan sensitivitas data terkait jarak elektroda dan kedalaman penetrasi. Bentang horizontal harus mengikuti aturan bahwa kedalaman investigasi adalah ½ hingga 1/3 dari bentang horizontal. Peralatan harus dalam kondisi baik dan dikalibrasi sebelum pengukuran lapangan. Untuk evaluasi data, langkah pertama adalah menganalisis distribusi data yang diukur untuk menilai tingkat noise. Data dengan noise tinggi harus direkondisi melalui interpolasi data terdekat atau dihilangkan jika interpolasi tidak efektif. Di Gunung Putri, data memiliki kualitas baik, menghasilkan interpretasi dengan tingkat kepercayaan tinggi. Di Cirebon, hanya satu dari dua lintasan yang memiliki kualitas baik, sementara lainnya buruk dan tidak dapat diinterpretasikan. Di Blora, hanya empat dari delapan lintasan yang memiliki kualitas baik. Dengan tingkat kesalahan hingga 50% pada pengukuran di Cirebon dan Blora, diperlukan prosedur standar (SOP) untuk memperoleh data resistivitas yang lebih baik.
    URI
    https://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/12834
    Collections
    • DISSERTATIONS AND THESES (GP)

    DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    @mire NV
     

     

    Browse

    All of DSpaceCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    @mire NV