• Login
    View Item 
    •   DSpace Home
    • FACULTY OF EXPLORATION AND PRODUCTION TECHNOLOGY
    • GEOPHYSICAL ENGINEERING (TEKNIK GEOFISIKA)
    • DISSERTATIONS AND THESES (GP)
    • View Item
    •   DSpace Home
    • FACULTY OF EXPLORATION AND PRODUCTION TECHNOLOGY
    • GEOPHYSICAL ENGINEERING (TEKNIK GEOFISIKA)
    • DISSERTATIONS AND THESES (GP)
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    ANALISIS ARAH GEOELECTRICAL STRIKE DAN DIMENSIONALITAS DATA MENGGUNAKAN PROPERTI PHASE TENSOR DATA MAGNETOTELLURIC LAPANGAN PANAS BUMI “F”

    Thumbnail
    View/Open
    Bagian Sampul (604.8Kb)
    Abstrak dan Daftar Konten (312.7Kb)
    BAB I (230.9Kb)
    BAB II (520.5Kb)
    BAB III (768.6Kb)
    BAB IV (678.7Kb)
    BAB V (234.6Kb)
    Daftar Pustaka dan Lampiran (3.910Mb)
    Date
    2024-08-16
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Pemodelan data magnetotelurik (MT) dalam eksplorasi energi panasbumi sangat penting dalam eksplorasi panas bumi untuk mengestimasi lokasi, kedalaman, dan luasan reservoir panasbumi. Kualitas data, pengolahan, dan pemodelan data MT menjadi sangat krusial karena menjadi dasar untuk menentukan well targeting dalam eksploitasi lapangan panasbumi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat efek dari manual edit dan auto edit dan juga melakukan analisis properti phase tensor untuk pemodelan bawah permukaan dan karakterisasi di lapangan panasbumi "F". Pengolahan data menggunakan 9 stasiun MT yang berarah Barat – Timur dan juga dikorelasikan terhadap 2 data sumur. Hasil pengolahan dengan manual edit menghasilkan trend kurva yang lebih baik dibandingkan dengan auto edit. Dimensionalitas dari stasiun MT menghasilkan karakteristik 1D pada periode dengan rentang 0,002 detik - 0,2 detik, karakteristik 2D pada periode 0,1 detik - 6 detik, dan karakteristik 3D pada periode > 2 detik. Geoelectrical strike dari analisis properti phase tensor menunjukkan arah yang dominan N65°E, yang mengarahkan rotasi data MT sebesar 25° berlawanan arah jarum jam. Hasil pemodelan inversi 2D menghasilkan nilai RMS error terendah, yakni 2,3% - 2,9%, dan iterasi 50 ketika menggunakan data yang telah dilakukan manual edit dengan masking 3D dan rotasi hasil dari analisis properti phase tensor. Perbedaan utama terlihat dari ketebalan conductive layer yang dinterpretasikan sebagai clay cap dengan resistivitas 1-10 ohm.m pada elevasi 2.000 m.a.s.l. Pemodelan yang telah dilakukan masking 3D dan rotasi menunjukkan kesesuaian dengan informasi data sumur sehingga dapat digunakan untuk menjadi model dasar pengembangan lapangan.
    URI
    https://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/12855
    Collections
    • DISSERTATIONS AND THESES (GP)

    DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    @mire NV
     

     

    Browse

    All of DSpaceCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    @mire NV