Show simple item record

dc.contributor.authorOctavia, Elma Triana Isra
dc.date.accessioned2025-08-19T08:22:56Z
dc.date.available2025-08-19T08:22:56Z
dc.date.issued2025-08-19
dc.identifier.urihttps://library.universitaspertamina.ac.id//xmlui/handle/123456789/15049
dc.description.abstractKabupaten Sidrap, dengan ibu kota Pangkajene, memiliki karakteristik geologi yang menarik, terutama terkait dengan keberadaan batuan vulkanik dan kaldera purba. Salah satu fitur utama adalah kaldera Pangkajene, yang telah mengalami kerusakan dan kini, hanya sisi bagian barat yang terlihat. Di dalam kaldera ini terdapat kubah lava yang memiliki variasi ketinggian, seperti Bulu Batualong dan Bulu Seppang. Studi oleh Alzwar dan rekan-rekan (1988) menggambarkan kubah lava sebagai fitur khas kaldera purba, terbentuk melalui aliran lava kental yang mengalir melalui celah dan kemudian membeku di sekitar sisi curam. Bentuk kubah lava ini dipengaruhi oleh viskositas lava dan sering muncul sebagai kerucut karena magma menembus lapisan batuan di atasnya. Pada pemetaan yang dilakukan. Daerah penelitian dibagi menjadi lima satuan batuan berdasakan litostratigrafinya, yaitu: satuan breksi vulkanik, satuan tuff kristal, satuan andesit, satuan dasit, dan satuan batupasir. Berdasarkan hasil dari analisis streonet, struktur yang berkembang pada daerah penelitian adalah strike-slip. Sejarah geologi daerah Bua'e dan sekitarnya dimulai pada Miosen dengan pengendapan sedimen (batupasir) di lingkungan laut. Memasuki Miosen Akhir hingga Pliosen, daerah ini bertransformasi menjadi dataran vulkanik akibat subduksi lempeng, menghasilkan aktivitas gunung api yang masif. Proses ini berlanjut hingga Pliosen, di mana dapur magma kosong menyebabkan runtuhnya gunung api membentuk kaldera, yang kemudian celahnya mengeluarkan magma membentuk kubah lava dan volcanic neck. Pada saat bersamaan, Patahan Walanae aktif, mengubah morfologi utara kaldera. Saat ini, daerah penelitian didominasi oleh proses sedimentasi yang membentuk formasi aluvial. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kondisi geologi dengan menggunakan analisis geologi seperti, petrografi dan mikropaleontologi. Kata kunci : Gunung Api, Patahan Walanae, Subduksi.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectGunung Api, Patahan Walanae, Subduksien_US
dc.titleStudi Kondisi Geologi Gunung Api Purba Pada Desa Bua’e Dan Sekitarnya, Kabupaten Sidenreng Rappang, Provinsi Sulawesi Selatanen_US
dc.title.alternativeStudy of the Geological Conditions of Ancient Volcanoes in Bua'e Village and Surroundings, Sidenreng Rappang Regency, South Sulawesi Provinceen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record