Identifikasi Persebaran Porositas Pada Blok F3 Netherlands Menggunakan Analisis Multiatribut
Abstract
Integrasi pada data sumur dan data seismik menggunakan metode multiatribut seismik
sangat berguna dalam memahami kondisi bawah permukaan. Analisis multiatribut adalah
metode untuk memprediksi nilai properti fisik tertentu pada suatu volume seismik dengan
mengintegrasikan data sumur dan data seismik menggunakan metode statistik. Metode
multiatribut pada penelitian ini digunakan untuk menganalisa persebaran porositas pada
Blok F3 Netherlands. Salah satu atribut yang digunakan pada analisis ini adalah impedansi
akustik yang diperoleh dari proses seismik inversi dengan metode model based. Analisa
multiatribut menggunakan metode Probabilistic Neural Network dengan lima pasangan
atribut dan melibatkan tiga sumur training dan satu sumur validasi. Hasil korelasi antara
actual porosity dan predicted porosity menunjukkan nilai 0.8731 pada keempat data sumur.
Berdasarkan analisa PNN, dilakukan penyebaran porositas pada volume seismik dan
pembuatan peta porositas pada setiap horizon. Peta memperlihatkan daerah sebelah barat
dan barat laut memiliki porositas 0.25 - 0.30. Sedangkan pada bagian timur dan timur laut
memiliki porositas 0.31-0.36. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa prospek untuk
pengembangan lapangan Blok F3 berada di daerah dengan porositas tinggi yaitu di bagian
timur dan timur laut dengan perangkap stratigrafi.